Desa Geneng
Kecamatan Miri, Kabupaten Sragen
EDUKASI CYBERSECURITY DASAR TENTANG BAHAYA DAN PENCEGAHAN PHISHING OLEH MAHASISWA KKN UNDIP
Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) TIM I Universitas Diponegoro (UNDIP) melakukan kegiatan Edukasi Cybersecurity tentang Bahaya dan Pencegahan Phishing untuk siswa SMP Negeri 1 Miri pada Jumat (31/01/2025).
Belakangan ini, kasus penipuan daring atau yang dikenal dengan istilah phishing makin marak kita dengar di dunia maya. Korbannya pun ada dari seluruh lapisan masyarakat, mulai dari anak-anak hingga lanjut usia, tak terkecuali siswa sekolah dasar dan sekolah menengah. Sifat remaja yang masih labil memudahkan para pelaku untuk dapat memanfaatkan emosi korban demi mendapatkan apa yang mereka inginkan, bisa berupa data pribadi yang bersifat sensitive ataupun dapat juga berupa materi. Untuk itu, mahasiswa KKN UNDIP yang bertugas di Kecamatan Miri, Kabupaten Sragen merasa perlu adanya penyampaian informasi untuk mencegah praktik penipuan daring ini semakin meluas.
Pada Jumat (31/01/25), Muhammad Afdhol, mahasiswa KKN UNDIP dari program studi Teknik Komputer, memberikan edukasi dasar mengenai cybersecurity, dengan fokus pada bahaya dan pencegahan phishing. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran siswa terhadap ancaman siber yang sering terjadi serta bagaimana cara menghindarinya.
Dalam pemaparan materi, mahasiswa KKN menjelaskan bahwa phishing adalah upaya penipuan yang dilakukan oleh pihak tidak bertanggung jawab untuk mencuri informasi pribadi, seperti kata sandi dan data perbankan. Serangan ini biasanya dilakukan melalui email, pesan teks, atau situs web palsu yang menyerupai layanan resmi.
Penyampaian materi dari mahasiswa KKN UNDIP kepada siswa SMP N 1 Miri terkait bahaya dan pencegahan phishing
Para siswa diajarkan untuk mengenali ciri-ciri phishing, seperti email atau pesan yang mengandung tautan mencurigakan, permintaan informasi pribadi yang tidak wajar, serta tata bahasa yang buruk dalam pesan tersebut. Selain itu, mereka juga diberikan tips untuk menghindari phishing, antara lain:
1. Tidak sembarangan mengklik tautan yang mencurigakan.
2. Memeriksa alamat pengirim email sebelum memberikan informasi pribadi.
3. Mengaktifkan autentikasi dua faktor (2FA) untuk keamanan tambahan.
4. Menggunakan perangkat lunak keamanan yang selalu diperbarui.
Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan siswa lebih waspada terhadap ancaman phishing dan memiliki kebiasaan yang lebih aman dalam berinternet. Edukasi cybersecurity ini menjadi langkah awal untuk menciptakan lingkungan digital yang lebih aman bagi generasi muda.
Penulis : Muhammad Afdhol (Fakultas Teknik – 2021)
Dosen Pembimbing Lapangan :
• Dr. Drs. Priyono, M.Si.
• Dr. Dra. Luluk Fauziah, M.Si.
• Fathimah Kurniawati, S.E., M.Ec.Dev.
Lokasi KKN : Desa Geneng, Kecamatan Miri, Kabupaten Sragen



Imanton Zai
08 Mei 2025 16:52:15
Terimakasih admin...